Arsenal berhasil mengakhiri rekor tak terkalahkan Bayern Munich di Liga Champions dengan kemenangan 3-1 pada Kamis. Gol-gol di babak kedua dari Noni Madueke dan Gabriel Martinelli memastikan The Gunners tetap sempurna di lima pertandingan pertama mereka. Kemenangan ini membuat Arsenal memuncaki klasemen grup dengan rekor impresif lima kemenangan dari lima laga.
Sebelumnya, Bayern juga memiliki rekor sempurna, namun kini mereka mengalami kekalahan pertama musim ini. Arsenal menunjukkan kualitas dan fokus tinggi, meski pertandingan berlangsung di kandang lawan. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa tim asuhan Mikel Arteta mampu bersaing dengan raksasa Eropa.
Jurrien Timber membuka skor untuk Arsenal dengan sundulan dari tendangan sudut Bukayo Saka. Gol ini memberi keunggulan awal sebelum Bayern menyamakan kedudukan melalui gol remaja Lennart Karl, yang menjadi pencetak gol termuda Bayern di Liga Champions musim ini.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Kembalinya Madueke dan Gol Penentu
Noni Madueke kembali dari cedera lutut selama dua bulan dan langsung mencetak gol pertamanya untuk Arsenal. Golnya datang pada menit ke-69 setelah Dayot Upamecano kehilangan bola dan Mikel Merino memberikan umpan silang rendah. Madueke memanfaatkan kesempatan dengan cepat dan akurat.
Gol kedua Arsenal dilesakkan oleh Gabriel Martinelli, yang memanfaatkan kesalahan kiper Manuel Neuer. Martinelli berhasil melewati Neuer dan menempatkan bola ke gawang kosong, menambah keunggulan Arsenal dan memastikan kemenangan timnya.
Kemenangan ini menunjukkan pentingnya kedalaman skuad Arsenal. Pemain yang kembali dari cedera atau menjadi pengganti dapat langsung memberikan dampak besar bagi tim, sebuah bukti perencanaan dan manajemen pemain yang matang dari Arteta.
Baca Juga: Sadio Mane Bongkar Alasan Tolak Manchester United demi Liverpool
Strategi dan Perubahan Line-up
Arteta memilih untuk merotasi beberapa pemain andalannya, termasuk Eberechi Eze yang menjadi pahlawan hat-trick di derby melawan Spurs. Satu-satunya perubahan signifikan terjadi di lini belakang dengan masuknya Cristhian Mosquera dan Myles Lewis-Skelly.
Strategi ini membuktikan Arsenal mampu menjaga konsistensi tanpa mengandalkan seluruh pemain inti. Tim tetap agresif dan kreatif meski beberapa pemain kunci diistirahatkan. Pendekatan ini memberi fleksibilitas dan menjaga kondisi fisik pemain menjelang laga penting di Liga Primer.
Bukayo Saka tetap menjadi ancaman utama dengan umpan dan tendangan sudutnya, membantu Timber mencetak gol pembuka. Kehadiran pemain muda seperti Madueke dan Martinelli menambah dinamika serangan Arsenal.
Sorak Sorai dan Semangat Kemenangan
Para penggemar Arsenal merayakan kemenangan dengan nyanyian khas mereka, bahkan menyoroti musuh lama seperti Tottenham. Suasana di stadion penuh euforia karena tim berhasil menaklukkan raksasa Jerman.
Hasil ini memberi dorongan moral yang besar bagi Arsenal menjelang laga Liga Primer berikutnya melawan Chelsea. Tim menunjukkan karakter, ketahanan, dan kualitas bermain yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi.
Kemenangan ini juga menegaskan Arsenal sebagai pesaing serius di Liga Champions. Dengan kombinasi pemain muda berbakat dan strategi matang, The Gunners siap menghadapi tantangan berikutnya. Simak terus pembahasan sepak bola terupdate lainnya hanya di goalkeeperkitdirect.com.